• Buku Saya
  • Tentang si Bugot
  • Tukeran Link/Banner

Jurnal si Bugot

Jurnal si Bugot

Tag Archives: novel romance

[Book Review] 022 – Lokalpcy

10 Jumat Jan 2020

Posted by bugot in review

≈ Tinggalkan komentar

Tag

022, lokalpcy, novel romance, penerbit clover, review novel


“Nggak ada yang bener-bener tahu gimana caranya jadi dewasa, Ye. Masing-masing orang punya cara sendiri.”, ~ (hal. 81)

APA YANG MENANDAKAN KEDEWASAAN SESEORANG?

Menurut Faiq–vokalis band indie “Anchorbolt”, kalau kamu sudah pernah nonton film porno, kamu sudah bisa disebut dewasa 😁

Tapi novel ini bukan tentang Faiq, ini adalah kisah tentang Cakrawala (aka Ceye) dan Ladinia yang harus mempertanyakan kembali kedewasaan mereka saat berhadapan pada satu masalah –cinta. Simak dulu blurbnya ⏬⏬

Cakrawala. Dia diartikan sebagai lengkung langit tempat bintang-bintang bersandar.

Ladinia. Dia adalah bintang paling terang yang pernah bersandar pada cakrawala.

Cakrawala, drummer dari band indie Anchorbolt pertama kali bertemu Ladinia, reporter dari media musik bernama StageSnap, di belakang panggung saat gegap gempita reda. Meninggalkan kesan, tapi tak seberapa.

Lalu, Bandung mempertemukan sang drummer dan sang reporter dalam setiap gigs, menjadi penanda dimulainya tukar cerita tentang skema musik hingga idealisme hidup. Cerita demi cerita terekam di seluruh sudut kota kembang, menambah satu lagi hal manis yang bisa diingat dari kota berkode telepon 022. Semua tempat baik-baik saja, hingga salah satunya jatuh cinta dan salah satunya enggan percaya.

First impression saya setelah membaca novel ini. Pace ceritanya agak lambat, tapi tidak membosankan. Saya langsung tertarik untuk mengetahui cerita tentang Cakrawala alias Ceye sejak awal. Biasanya saya butuh beberapa part dulu untuk mengenal sebuah karakter dan menyukainya. Tapi khusus untuk Ceye ini, saya nggak pengen tahu dulu latar belakang dia kayak gimana. Saya cuma penasaran, what next? 🙈😁. Dan memang perjalanan Ceye berikutnya ini seru. Saya senyum-senyum sendiri saat dia pura-pura seolah bertemu secara kebetulan dengan Ladin. Padahal mah 😁😁

“Sesuatu yang berharga bukan datang secara kebetulan, tapi karena dipertahankan, diperjuangkan danl ada yang dikorbankan.”, ~ (hal. 79)

Ladin adalah cewek supel yang menyenangkan. Ia selalu berusaha “being nice” pada siapa saja tanpa mengharapkan balasan. Atau lebih tepatnya, ia tak mau berharap lebih karena takut dengan ekspektasinya sendiri. Melihat Ceye yang baik banget sama dia membuat Ladin takut dan mempertanyakan apa motivasi laki-laki itu. Ladin tidak buta, ia hanya insecure.

Ceye pernah gagal mempertahankan hubungannya. Hal ini membuatnya ragu untuk memulai yang baru. Selama ini ia mengandalkan hidupnya pada kebetulan. Siklus hidupnya yaitu mencari dan berharap, santai dan menikmati hidul, kemudian mencari dan berharap lagi. Lalu Ladin masuk ke circle-nya.

Sekilas, premis cerita 022 terasa sudah terlalu umum ya. Tapi tokoh-tokoh di novel begitu “hidup”. Tanpa penjelasan yang repetitif tentang deskripsi dan kepribadian mereka. Kita sudah dibikin akrab dengan Ceye, Ladin, Tara, Wira, Sean, Faiq, dll. Latar kota Bandungnya yang romantis dieksplore dengan cukup baik. Poin tambahan tentang kehidupan musisi di sana yang jadi profesi tokoh-tokohnya.

Saya suka dengan ritme ceritanya yang sebenarnya lambat banget. Tapi itu justru bikin sisi realistisnya lebih nonjol. Saya ikut terbawa dengan perjuangan Ceye mendekati Ladin sampai akhirnya “nembak” setelah hampir setahun. Dari yang awalnya cuman kebetulan –> penasaran –> kebetulan disertai sedikit usaha –> usaha –> usaha terang-terangan 😁. Seru deh pokoknya.

Sayangnya saya merasa percakapan mereka kayak kurang menggambarkan Bandung sih 🙈. Dialeknya full anak tongkrongan gitu. Kalau gak sebutin latarnya di Bandung, saya bisa aja menebak cerita ini bisa terjadi di mana saja. Mungkin kalau ada salah satu tokoh (figuran juga gak papa) yang pakai dialek sunda bakal lebih terasa “022”-nya.

But, overall is ok. Recommended
My Rating : 3 ⭐
Romance : 3 ❤

Keterangan Buku


Judul : 022
Penulis : Lokalpcy
Editor : Adelina Ayu Lestari

Editor Supervisi : Risma Megawati
Proofreader : Shafira Amanita
Desainer Sampul : Yulianti
ISBN : 9786024806767
Penerbit : Penerbit Clover (Imprint Penerbit M&C)
Tahun terbit : 2019
Format : 436 halaman Bookpaper
Harga : Rp. 99.000,-


[Review] Contract Partner

10 Rabu Okt 2018

Posted by bugot in review

≈ Tinggalkan komentar

Tag

Contemporary romance, Contract partner, Married arrangement, novel romance, romance, Twigora


IMG_20180928_091626-01.jpeg

“Terkadang Tuhan memberi sedikit ‘petunjuk’ terhadap pengikutnya untuk menentukan pilihan yang akan menjadi takdirnya. Meskipun orang itu butuh waktu lama untuk menyadari apa yang menjadi petunjuknya”, ~ (hal.67)

Blurb

MUNGKIN SUATU HARI NANTI KAU AKAN MENGERTI,
KALAU HATI TIDAK DICIPTAKAN UNTUK MENGHANCURKAN HATI ORANG LAIN.

Benar-benar sulit dipercaya, seorang CEO tampan dan muda seperti Julian Reed melamar Jane Fisher, salah satu pegawai di perusahaannya.

Sayangnya, ini sungguh berbeda dengan plot cerita romantis yang selama ini dia dengar dan baca. Malah, ketika dilamar, Jane merasa itu adalah kali pertama bosnya itu berbicara padanya.

Kejadiannya pun sangat cepat dan blak-blakan. Di ruang kerjanya, Julian menyodorkan sebuah amplop cokelat berisi dokumen ke arah Jane. Perempuan itu benar-benar terkejut ketika membaca tulisan bold di halaman pertamanya:

KONTRAK PERNIKAHAN
ANTARA JULIAN REED DAN JANE FISHER

Meskipun terasa ganjil, Jane akhirnya mengambil risiko dengan menandatanganinya.

Sesuatu yang belakangan dia sesali ketika akhirnya tahu alasan sebenarnya Julian mau menikahinya…

IMG_20180926_132242-01Keterangan Buku

Judul                      : Contract Partner

Penulis                   : Mrs. mathrange

Editor                     :  Rinandi Dinanta

Ptoofreader.          : Christian Simamora

ISBN                       : 97860205129049

Penerbit                : Roro Raya Sejahtera

Tahun terbit           : 2018 (cet. 1)

Format                   : 368 halaman Paperback

My Review

Jane Fisher adalah perempuan cerdas yang menjadi andalan bosnya di kantor. Pekerjaannya selalu selalu sempurna dan tepat waktu. Lalu suatu hari, Jane dipanggil menemui direktur.

Biasanya yang dipanggil menghadap direktur langsung adalah mereka yang menerima “surat cinta”. Jane yang selalu teliti tak habis pikir apa kesalahannya sampai harus dipecat.

Tapi alih-alih memberikan surat pemecatan. Julian Reed-bos yang baru kali ini bicara langsung dengan Jane-menyodorkan sebuah kontrak pernikahan. Dengan wajah datarnya, Julian hanya memberi Jane waktu selama tujuh hari untuk berpikir. Lalu pria itu pergi begitu saja tanpa memberi Jane kesempatan untuk bertanya.

Apa Jane akan menerima “lamaran” itu? Apa motivasi Julian dengan surat kontrak itu?

Baca bab-bab awal novel ini, first impressionku adalah Si Mr. Reed ini benar-benar asshole. Dan Jane yang malang harus “terjerat” pada kegilaan bosnya tersebut. Tapi aku penasaran mengikuti perjuangan Jane selanjutnya. Dan aku juga sedikit penasaran dengan Julian yang misterius ini. Apa dia beneran sebrengsek yang kupikir?

Married arrangement adalah sub-genre romance yang paling kusukai dan paling banyak kubaca. Meskipun polanya nyaris berulang dengan plot yang sudah terbaca sejak awal, aku tak pernah bosan 😁. Lalu ketika penulis novel ini ternyata “berani” mengambil ending yang berbeda dari novel sejenis, aku cukup terkejut. It hurt my heart sebenarnya, tapi mungkin karena berbeda jauh dari dugaanku, aku malah puas. Seperti tagline novel ini, bahagia tak pernah sederhana.

Julian dan Jane akhirnya menikah. Cinta tumbuh karena terbiasa. Agaknya pepatah ini berlaku buat Jane. Setelah menjadi Ny. Reed, Jane benar-benar membuka hatinya untuk Julian. Tapi, Apakah Julian juga merasakan hal yang sama?

Karakter Jane dan Julian digambarkan dengan sedemikian rupa. Sampai-sampai aku bisa memahami mereka. Walaupun bertolak belakang, sebenarnya mereka ada adalah dua orang kesepian yang sama-sama ‘sakit’. Aku ikutan ngenes dengan apa yang dirasakan Jane. Dan aku ikut terbawa emosi juga dengan sikap Julian yang berubah-ubah. Gregetan lihat Julian semakin mirip dengan ayah yang dibencinya.

Novel ini memiliki latar di New York. Penulis sangat piawai menggambarkan keadaan New York pada dekade 90-an. Awalnya aku kurang ngeh sama latar waktu ini. Tapi kemudian baru sadar kalau Jane dan Emily cuma berkomunikasi lewat SMS (bukan chatting). Ada deskripsi juga soal Emily yang harus meyakinkan suaminya untuk membeli ponsel. Lalu ada permainan snake yang legend itu 😁.

Hebat!! Bisa aja nih kak @mrs.mathrange nyiptain setting yang gak biasa. Saat membaca novel ini, aku seperti membaca novel terjemahan. Pakai bahasa baku, tapi gak kaku 😆. Hanya saja aku agak aneh dengan penyebutan Tuan Reed, atau Nyonya Reed gitu. Tapi ini masalahku tiap baca novel terjemahan sih (atau yang settingnya di luar negeri). Dan ini sufatnya subjektif banget.

Overall, aku suka novel Contract Partner. I gave 3🌟 for Mr. and Mrs. Reed. SELAMAT SIANG 🌞🌞!

“Orang yang tetap mencintai di kala cintanya tak terbalas adalah orang paling lemah di dunia”, ~ (hal.205)

[Review] Sea You Soon

10 Rabu Okt 2018

Posted by bugot in giveaway

≈ Tinggalkan komentar

Tag

Contemporary romance, novel romance, romance, Sea you soon, Twigora


IMG_20181007_080151-01.jpeg

“…Berhati-hatilah. Kalian berdua adalah dua orang yang sama-sama terluka karena kehilangan.”, ~ (hal 125)

Blurb

Kal penakluk wanita. Agni tak meliriknya.
Kal peselancar seksi yang memesona. 
Agni merasa Kal terlalu muda. Ia tak ingin cinta remaja.

*

Agni bahkan tak terpikir untuk jatuh cinta lagi. Hidupnya sudah terasa penuh—juga penat—diisi dengan kesibukan bekerja dan membesarkan Hito, putranya. Namun, Kal tak memberinya pilihan selain membiarkannya di dalam hidupnya; terpaksa meladeni keusilannya, memalingkan wajah ketika dia bertelanjang dada seenaknya…, dan setengah mati menahan emosi setiap kali Kal mencoba merayunya.

Semakin mengenal Kal, Agni yakin laki-laki itu sudah biasa membuat lawan jenisnya patah hati. Bukan mustahil Agni akan jadi korban selanjutnya. Dia merasa perlu menjaga hatinya dari Kal—dan dari kemungkinan tragedi lama terulang lagi. Agni merasa dirinya bukan orang yang kuat. Satu-satunya cara untuk tidak patah hati adalah menghindari jatuh cinta sepenuhnya.

Untuk sementara waktu, dirinya tersenyum penuh kemenangan. Agni sanggup menutup mata dari segala yang tak ingin dia lihat. Namun ternyata dia tak bisa menutup hati dari orang yang membuatnya kembali merasakan cinta. Dan memang bukan begitu juga caranya; Agni harus memaafkan supaya bisa melupakan luka lama. Melupakan… supaya bisa jatuh cinta lagi.

IMG_20180924_084632-01.jpegKeterangan Buku

Judul                      : Sea You Soon

Penulis                   : Happy Rose

Editor                     :  Rinandi Dinanta

Ptoofreader.          : Christian Simamora

ISBN                       : 97860205129025

Penerbit                : Roro Raya Sejahtera

Tahun terbit           : Maret 2018 (cet. 1)

Format                   : vi + 250 halaman Paperback

My Review

Tujuan Agni datang ke Bali awalnya hanya untuk menemani Tris-om kesayangannya- menyiapkan pernikahannya. Tentu saja tak ada rencana untuk terjebak perasaan aneh dengan Kal, brondong mesum yang lebih muda darinya. Apalagi, hidupnya sudah lengkap dengan keberadaan Hito, putranya. Tapi mengapa Kal lebih banyak menguasai pikirannya?
Kal adalah surfer muda berbakat yang digandrungi banyak wanita. Ia bisa memilih wanita manapun untuk bersenang-senang. Tentu saja Janda galak beranak satu seperti Agni tidak masuk tipenya. Apalagi, wanita itu adalah ponakan sahabatnya sendiri. Tapi mengapa Agni mampu membuatnya berhenti memikirkan wanita lain? Dan mengapa perasaannya menghangat saat Hito-putra Agni- bergantung padanya?
Di tengah ombak-ombak indah dan sensasi musim panas di Bali, terjalin kisah rumit antara Agni dan Kal. Perkembangan hubungan mereka berjalan lambat tapi masuk akal. Dan love-hate-ignorance-nya digambarkan dengan emosional tanpa harus terjebak drama berlebihan. Aku suka bagaimana masa lalu mereka diceritakan sedikit demi sedikit seperti sebuah novel misteri, yang membuat perasaanku berubah-ubah dari gemas menjadi haru.

Tokoh-tokohnya juga loveable semua dan punya ciri khas masing-masing. Apalagi Hito 😆😆. Kemunculan tokoh-tokoh sampingannya juga diatur dengan cerdas, kadang-kadang tak terduga 😁. Plotnya rapi (walau aku gemas dengan tarik ulur perasan mereka) dan deskripsi soal Bali dan surfingnya keren dan lengkap banget. Cover dan layout isinya juga cakep banget.

My rating :
Story : 3,5 🌟
Romance : 3 💖
Sensualitas : 3 💋 (sebenarnya gak ada adegan kipas-kipas yang eksplisit, tapi aku merasa flirt dan pikiran-pikiran mereka itu seksi banget 😂)

Book Review : Then I Hate You So

28 Sabtu Okt 2017

Posted by bugot in review

≈ Tinggalkan komentar

Tag

andry setiawan, novel romance, penerbit haru, review, romance, then i hate you so


“Suatu malam aku menyadari bahwa aku tidak bisa hidup tanpamu.
Saat aku menyadari hal itu, kau tiba-tiba menghilang”

Semua berawal dari bencana tsunami yang mengguncang Jepang.
Itoyama Luca, mengira dia sudah memiliki segalanya. Kepintaran, karir yang sukses, dan bahkan tampang yang keren. Tapi semuanya seolah tidak berarti setelah bencana itu. Kekacauan di Jepang membuat sebuah perasaan yang sempat menghilang muncul kembali. Dan takdir menuntunnya menyelesaikan perasaan anehnya itu.

Han Naran, model cantik yang wajahnya menghiasi papan iklan Korea itu berhasil menyembunyikan isi hatinya selama tujuh tahun. Bencana alam di Jepang membuat perasaannya itu bangkit kembali dan malah semakin
menggebu.

Keterangan Buku

then i hate you soJudul  : Then I Hate You So

Penulis : Andry Setiawan

Editor : Tia Widiana

ISBN : 978-602-98325-6-3

Penerbit : Penerbit Haru

Tahun terbit : Maret, 2012

Format : 320 halaman Paperback

 

My Opinion

Itoyama Luca adalah seorang programmer sukses yang tinggal di Jepang. Meskipun tampan, ia punya karakter yang bossy, sombong dan menyebalkan. Gempa yang terjadi di Jepang pada maret, 2011 itu telah menjungkir balikkan hidupnya yang terbiasa teratur. Luca ingin cepat-cepat meninggalkan Jepang.

Untungnya, Luca dan sahabatnya dipindah tugaskan ke cabang perusahaan mereka di Korea. Namun sebuah mention twitter dari akun @An4n3bos1 menarik perhatian Luca. Ia penasaran, siapa orang yang begitu menaruh perhatian padanya itu.

An4n3bos1 : @LucaItoyama Konnichiwa, Luca. Apa kabar? Lama Tak Jumpa. Aku mendengar berita bahwa Jepang terkena gempa. Kau baik-baik saja?”

Di hari pertamanya di Seoul, Luca bertemu dengan gadis kikuk yang sepertinya sangat takut padanya. Setelah itu, Luca jadi sering bertemu dengan gadis itu. Dia, Han Naran, ternyata adalah seorang artis K-Pop yang cukup populer di Korea. Perlahan tapi pasti, timbul benih-benih cinta di antara mereka.

Yang tidak Luca ketahui, pertemuan mereka bukan tidak sengaja. Han Naran telah lama merencanakannya. Naran yakin Luca adalah orang yang bertanggung jawab terhadap kehancurannya di masa lalu. Tapi Naran mulai nyaman bersama Luca. Apakah Naran akan tetap melanjutkan balas dendamnya? Apa yang telah dilakukan Luca sehingga Naran begitu membencinya?

“Setiap puing yang ada di dalam kotak itu menyimpan perasaan sakit di hati Naran. Kecewa. Sedih. Marah. Putus Asa. Titik Awalnya.”

Dengan setting Jepang dan korea, novel setebal 320 halaman ini berhasil mengaduk-aduk emosiku. Benci jadi cinta atau sebaliknya memang sudah sering kali diangkat menjadi tema sebuah kisah romance. Tapi apa yang disampaikan penulis dalam novel ini punya keunikan sendiri.

hannaran

Cerita dan Plot : ***

Novel ini bercerita dengan alur maju mundur yang teratur. Meskipun bukan tema yang fresh, tapi penulis berhasil membuatku baper selama membacanya. Plot yang tertata rapi menjadi salah satu alasan mengapa aku begitu enjoy saat membacanya.Yang paling aku suka adalah penggambaran profesi Naran sebagai artis dan Luca sebagai programmer yang tidak hanya dijadikan tempelan. Aktivitas Naran sebagai selebritis membuat pembaca percaya bahwa Naran memang seorang artis, bukan hanya karena penulis mengatakan demikian. Profesi keduanya bahkan menjadi salah satu sebab penting konflik dalam cerita ini terjadi.

Karakter dan perkembangan Karakter : ****

Han Naran dan Itoyama Luca sebagai tokoh utama dalam novel memiliki karakternya yang kuat. Penulis juga konsisten menggambarkan watak keduanya dari awal sampai akhir. Perkembangan karakter Naran dan Luca juga terasa masuk akal. Karakter lainnya juga muncul dengan porsi yang pas dan menghidupkan cerita dengan kadarnya. Hanya saja aku merasa kurang dapat menyelami perasaan Luca. Mungkin penulis memang sengaja menemapatkan pembaca pada posisi Han Naran saja. Dana aku memang bisa merasakan perang batin dan perasaan yang campur aduk di pikiran Naran.

Ending : ****

Endingnya sesuai dengan ekspektasiku. Penyelesaian konfliknya dieksekusi dengan tepat pada timing yang sesuai. Sehingga efek dramatisnya lebih terasa. Karena sepanjang buku pembaca memang digiring untuk ada di pihak Naran, jadi saat klimaks di acara itu aku juga ikut nyesek.Dan yang paling kusuka adalah endingnya terasa lebih realistis. Penulis tidak berusaha memperbaiki semuanya. Dalam kehidupan nyata kan memang seperti itu, tidak semua hal bisa kembali seperti semula. Tapi semuanya berhak mendapatkan awal yang baru. Dan inilah (menurutku) yang ingin disampaikan novel ini.

Cover : ****

Ini adalah buku haru pertama yang kubaca. Dan salah satu alasanku memilikinya adalah cover buying. Suka banget sama covernya yang didominasi warna biru terang ini. Aku bahkan tak perlu membaca blurb di back covernya.

Secara Keseluruhan : 3,75 (Recommended)

Character Thursday (1) : Borno

29 Kamis Mar 2012

Posted by bugot in Dunia Buku

≈ 4 Komentar

Tag

aktris, Borno, buku buku, hardy hartono, kapuas, karakter favorit, kau aku dan sepucuk angpau merah, novel romance, tere liye, tokoh, wawasan


Yaai, ini adalah blog hop pertama saya. Blog hop yang dihosting oleh mbak fanda ini sebenarnya udah memasuki minggu kelima. Tapi ini untuk pertama kali saya nebgikutinya. Buat yang belum tahu, ini penjelasan dan kcara mengikutinya :

Adalah book blog hop di mana setiap blog memposting tokoh pilihan dalam buku yang sedang atau telah dibaca selama seminggu terakhir (judul atau genre buku bebas).
– Kalian bisa menjelaskan mengapa kalian suka/benci tokoh itu, sekilas kepribadian si tokoh, atau peranannya dalam keseluruhan kisah.
– Jangan lupa mencantumkan juga cover buku yang tokohnya kalian ambil.
– Kalau buku itu sudah difilmkan, kalian juga bisa mencantumkan foto si tokoh dalam film, atau foto aktor/aktris yang kalian anggap cocok dengan kepribadian si tokoh.
Syarat Mengikuti :
1. Follow blog Fanda Classiclit sebagai host, bisa lewat Google Friend Connect (GFC) atau sign up via e-mail (ada di sidebar paling kanan). Dengan follow blog ini, kalian akan selalu tahu setiap kali blog ini mengadakan Character Thursday Blog Hop.
2. Letakkan button Character Thursday Blog Hop di posting kalian atau di sidebar blog, supaya follower kalian juga bisa menemukan blog hop ini. Kodenya bisa diambil di kotak di button.
3. Buat posting dengan menyertakan copy-paste “Character Thursday” dan “Syarat Mengikuti” ke dalam postingmu.
3. Isikan link (URL) posting kalian ke Linky di bawah ini. Cantumkan nama dengan format: Nama blogger @ nama blog, misalnya: Fanda @ Fanda Classiclit.
4. Jangan lupa kunjungi blog-blog peserta lain, dan temukan tokoh-tokoh pilihan mereka. Dengan begini, wawasan kita akan bertambah juga dengan buku-buku baru yang menarik…
Dan yang menjadi karakter favorit saya minggu ini adalah dari novel Tere Liye “Kau, Aku an Sepucuk Angpau Merah” (Buat yang belum baca, silahkan kik saya judulnya. Saya sudah pernah bikin resensinya.).
Saya memfavoritkan tokoh utama dalam novel ini, yaitu Borno, bujang paling jujur di sepanjang tepian Kapuas.
Bukan hanya karena karakter ini membumi, tapi benar-benar menggambarkan sosok laki-laki sejati. (Saya banget deh pokoknya, hehe)
Borno lahir dan besar di sebuah kota kecil dipinggiran sungai Kapuas, ayahnya hanya seorang nelayan. Di novel dijelaskan bagaimana perjuangan Borno dari buruh pabrik karet sampai sukses mengelola sebuah bengkel. (Perjalanan cintanya tak kalah menarik).
Mula-mula setamat SMA, Borno bekerja sebagai buruh pabrik karet. Bahkan dijelaskan, ketika berbelanja di warung, pemilik warung sempat menegur karena tangan Borno masih sangat bau sehabis walaupun berkali-kali dicuci. Namun akhirnya ia menemukan resep bagaimana menghilangkan bau itu. Tapi pabrik karet akhirnya gulung tikar karna harga karet anjlok.
Selanjutnya Borno berkali-kali berganti pekerjaan, tapi nasibnya selalu sial. Suatu ketika ia akhirnya bekerja jadi penjaga loket di kapal feri. Karena ini, Borno dimusuhi orang sekampung. Karena orang di gang tempatnya tinggal, umumnya bekerja sebagai pengemudi sepit (perahu tempel). Dan kehadiran kapal feri itu telah menyebabkan sepit tidak lagi populer. (fotonya bahkan telah terpampang di setiap sepit seperti buronan, :D).
Akhirnya Borno berhenti, bukan karna tidak tahan dikucilkan orang sekampung. Tapi karena ia melihat praktik korupsi di tempat kerjanya itu.
Maka berembuklah tokoh-tokoh kampung itu yang ternyata sangat peduli dengan Borno. Jadilah Borno seorang pengemudi sepit, dan disinilah kisah cintanya dimulai.
Semuanya berawal dari amplop berbentuk angpau warna merah yang tertinggal di sepitnya. Yang menjatuhkannya adalah gadis tionghoa bermata sendu menawan.
Selanjutnya, kita akan menghadapi kekonyolan juga kegigihan Borno mengejar Mei (nama gadis itu). Berbagai sabotase ia lakukan agar bisa beretemu Mei, ia menghafal jadwal keberangkatan Mei. Tapi pada akhirnya justru kebetulan tak direncanakan yang membuatnya berhasil dekat dengan Mei (Takdir?).
Saya sangat suka novel ini, berharap suatu saat bisa difilmkan seperti karya Tere Liye yang lain. Mmh, kalau difilmkan kira-kira siapa yah yang cocok memerankan Borno?
Browsing di google, kayaknya Hardy Hartono pas nih meraninnya. Gimana? 😀

Enter your email address to follow this blog and receive notifications of new posts by email.

Bergabung dengan 1.898 pelanggan lain

follow me on bloglovin

Follow my blog with Bloglovin

EVEN OKTOBER

Book of The Month

Jurnal Terkini

  • [Review] 39 Langkah – John Buchan
  • [Book Review] Jurnal Risa – Risa Saraswati
  • [Review] Kisah Misteri Enola Holmes Kasus Hilangnya Sang Marquess – Nancy Springer
  • [Review] 35 Mm – Lokalpcy
  • [Review] Bidadari Berbisik – Asma Nadia
  • [Book Review] 022 – Lokalpcy
  • [Book Review] Memoar Marla – Safira Hapsari
  • [Book Review] Te O Toriatte – Akmal Nasery Basral
  • [Book Review] Kami (Bukan) Jongos Berdasi – J.S. Khairen
  • Gramedia Go : Inovasi Terbaru Gramedia Yang Membawa Keadilan Bagi Booklover di Seluruh Indonesia

Jejak Tertinggal

bugot pada Dalam Cengkeraman Iblis
bugot pada [Book Review] Jurnal Risa…
pirnadari59@gmail.co… pada [Book Review] Jurnal Risa…
Pirna pada [Book Review] Jurnal Risa…
oiri pada Dalam Cengkeraman Iblis
Dennyz pada Skandal di Pondok Songka
bugot pada [Book Review] Kami (Bukan) Jon…
Luk QQ pada [Book Review] Kami (Bukan) Jon…
bugot pada [Review] Delusi Moneter
Kreta Amura pada [Review] Delusi Moneter

Follow me on linky

Follow My Blog!

Click here to follow this blog and view my other followers...

Read the Printed Word!

search

jurnal terpopuler

[Book Review] Senjakala -  Risa Saraswati
[Book Review] 022 - Lokalpcy
[Review] Bidadari Berbisik - Asma Nadia
Berhenti Merawat Luka : Resensi Sepatu Dahlan
Novel prof. Yohanes Surya membuat saya CLBK dengan Fisika

Instagram

Tidak ada gambar Instagram yang ditemukan.

Goodreads

DAFTAR ISI

celoteh si bugot

Kesalahan: Pastikan akun Twitter Anda publik.

Pondok-pondok Bugot

  • ARchive Lomba
  • Life Begin At 2oth
  • Mylove to Rain

Sahabat Bugot

  • Aishiterugika’s Blog
  • Chronicle 89
  • Katakan dengan Kata
  • Kemilau Cahaya Emas
  • Kumpulan Sinopsis Buku
  • Pembuat Awan
  • SNBI POENYA BLOG
  • sweeping Me
  • Tukeran Link/ Banner
Maret 2023
S S R K J S M
 12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
2728293031  
« Sep    

  • Ikuti Mengikuti
    • Jurnal si Bugot
    • Bergabunglah dengan 101 pengikut lainnya
    • Sudah punya akun WordPress.com? Login sekarang.
    • Jurnal si Bugot
    • Sesuaikan
    • Ikuti Mengikuti
    • Daftar
    • Masuk
    • Laporkan isi ini
    • Lihat situs dalam Pembaca
    • Kelola langganan
    • Ciutkan bilah ini
 

Memuat Komentar...